SENGETI - Sekretaris Daerah (Sekda) Budhi Hartono membuka kegiatan sosialisasi Sensus Pertanian 2023 (ST2023), sekaligus melakukan penandatanganan dukungan dari pemerintah kabupaten Muarojambi dalam sosialisasi ini.
Sensus pertanian ini mengangkat tema " Kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani".
Turut hadir dalam kegiatan sosialisasi ini, Kepala Badan Pusat Statistik Muarojambi, Kepala Dinas Pertanian dan Hortikultura, Sekretaris Dinas Kominfo Muarojambi, Camat se-Kabupaten Muarojambi dan para peserta sosialisasi lainnya.
Sekretaris Daerah Muarojambi Budhi Hartono menyampaikan sangat menyambut baik dan memberi apresiasi terhadap penyelenggaraan sosialisasi sensus pertanian tahun 2023 ini.
" Sebagaimana diketahui sektor pertanian sangat berperan penting dalam kehidupan, pembangunan dan perekonomian di Indonesia. Sebagai negara agraris sektor pertanian mampu melestarikan sumber daya alam memberi penghidupan serta menciptakan lapangan pekerjaan," kata Sekda Muarojambi, Budhi Hartono.
Budhi mengatakan, keberlangsungan sektor pertanian dalam jangka panjang membutuhkan perencanaan yang matang serta data yang akurat dan dapat dipercaya. Data sensus pertanian 2023 ini diharapkan menjadi jawaban akan isu strategis terkini di sektor pertanian yang dibutuhkan oleh pemerintah.
" Sensus pertanian menjamin tersedianya kebutuhan data pertanian baik itu di tingkat daerah, nasional dan internasional," katanya.
Budhi Hartono berharap, melalui kegiatan ini akan tersedia data pertanian yang komprehensif dan memenuhi data-data kewilayahan. Demikian pula terpenuhinya data pertanian untuk agenda global misalnya indikator sustainable development goals (SDG'S) di sektor pertanian dan isu strategis yang ada pada rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN).
“Besar harapan saya kegiatan sosialisasi ini dapat diikuti dengan baik dan seksama oleh seluruh peserta sehingga nantinya dapat diterapkan dalam pelaksanaan sensus pertanian 2023 dan kegiatan sosialisasi ini dapat memperlancar dan mensukseskan pelaksanaan sensus pertanian 2023 di Kabupaten Muaro Jambi,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Muarojambi Muji Lestari melaporkan dasar pelaksanaan ST2023 diantaranya adalah melalui rekomendasi FAO yang menyebutkan setiap negara anggota melakukan sensus pertanian minimal setiap 10 tahun sekali serta sesuai dengan amanat UU No 16 Tahun 1997 tentang statistik.
"Adapun tujuan dan manfaat sensus pertanian 2023 adalah memotret perubahan struktur pertanian indonesia dalam 10 tahun terakhir, menyediakan kerangka sampel bagi survei-survei yang akan dilaksanakan di antara dua sensus untuk mengumpulkan statistik pertanian yang lebih rinci dan menyediakan data yang digunakan sebagai benchmark dan rekonsiliasi statistik pertanian yang ada" katanya.
Muji Lestari mengatakan, sensus pertanian ini dimulai secara serentak di wilayah kesatuan republik Indonesia pada tanggal 1 Juni sampai dengan 31 Juli 2023 mendatang. Petugas sensus pertanian akan mendatangi rumah-rumah penduduk untuk mendapatkan informasi kegiatan pertanian.
" Masyarakat diminta untuk menerima petugas Sensus pertanian dan memberikan informasi yang sebenarnya, seluruh peserta sosialisasi diharapkan untuk dapat meneruskan kepada jajaran dibawahnya untuk mensukseskan pelaksanaan sensus pertanian 2023 ini," katanya. (@21)
Social Plugin